Kabarreskrim.net // Jakarta
Ketua Umum DPP Prabu Satu Nasional sekaligus Funder Blockchain PSNCHAIN, Teungku Muhammad Raju, menyatakan kesiapannya untuk mendukung penuh langkah Presiden Prabowo Subianto dalam melaksanakan agenda reformasi Polri.
Menurut Teungku Raju, keputusan Presiden untuk menyetujui reformasi Polri adalah langkah monumental yang akan menentukan arah kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian. Ia menekankan bahwa reformasi ini harus berlandaskan transparansi, akuntabilitas, dan pengawasan publik yang nyata.
“Saya menilai reformasi Polri adalah kebutuhan mendesak. Jika Presiden berkenan, saya siap membantu secara langsung mewujudkan reformasi tersebut dengan menghadirkan teknologi blockchain PSNCHAIN sebagai pondasi transparansi dan akuntabilitas,” ujar Teungku Raju.
Ia menjelaskan, blockchain dapat menjadi solusi konkret untuk:
Mencatat setiap laporan masyarakat secara permanen.
Mengawasi penggunaan anggaran melalui smart contract.
Menyimpan rekam jejak aparat secara digital agar tidak bisa dimanipulasi.
Lebih jauh, Teungku Raju menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah, masyarakat sipil, dan teknologi modern akan menjadikan Indonesia sebagai pionir dalam reformasi kepolisian di tingkat global.
“Presiden sudah membuka pintu besar perubahan. Sekarang waktunya kita buktikan bahwa Indonesia bisa memimpin dunia dalam membangun kepolisian yang modern, transparan, dan berpihak kepada rakyat. Jika diminta bantuan, PSNCHAIN siap menjadi mitra strategis negara,” tegasnya.
Pernyataan ini memperkuat posisi Teungku Raju bukan hanya sebagai tokoh nasional, tetapi juga inovator yang mendorong integrasi teknologi blockchain dalam sektor-sektor vital bangsa, termasuk penegakan hukum dan tata kelola kepolisian. (Enismiyana)
