Kabarreskrim.net // Medan
Penanganan Pasca Bencana Banjir dan Tanah Longsor di sejumlah Wilayah Provinsi Sumatera Utara fokus kinerja Polri. Polda Sumut memperpanjang pelaksanaan Operasi Aman Nusa II 2025 selama 10 Hari Kedepan, juga proses evakuasi, dan pendistribusian bantuan sampai kondisi keadaan Warga pulih kembali di berbagai Area Lokasi Terdampak.
Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan, mengatakan, ini lanjutan empati pengabdian Polri pastikan seluruh penanganan berjalan tuntas di seluruh titik terdampak bencana.
“Operasi Aman Nusa II 2025 akan diperpanjang 10 Hari Kedepan. Operasi ini lanjutan penanganan bencana alam di Wilayah Provinsi Sumatera Utara,” ucapnya, Rabu (10/12/2025).
Ferry menegaskan bahwa operasi kemanusiaan ini melibatkan ribuan personel gabungan dari berbagai fungsi.
“Operasi ini melibatkan Ribuan Personel dari Direktorat Samapta Polda Sumut, Direktorat Lalu Lintas, dan beberapa Direktorat Lainnya, termasuk Personel Tingkat Polres, dan Polsek,” katanya.
Sejak hari pertama bencana, seluruh kekuatan kepolisian bersama Instansi Terkait sudah bekerja di lapangan, mulai dari evakuasi korban, pengaturan jalur lalu lintas, pendirian posko, sampai pendistribusian bantuan logistik.
Sebelumnya, Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto telah menyatakan, Operasi Aman Nusa II resmi diaktifkan awal Desember lalu, bentuk respon dan tindakan cepat penanganan bencana di Provinsi Sumut.
Whisnu menyebut, pelaksanaan operasi ini instruksi Kapolri, agar Polri hadir maksimal membantu percepatan penanganan bencana. Fokus utama operasi ditujukan mendukung kinerja BNPB, Pemerintah Daerah, dan seluruh unsur Masyarakat.
“Dari pihak kepolisian, sesuai arahan pimpinan, kami mengaktifkan Operasi Aman Nusa II. Intinya untuk penanganan bencana. Tujuannya membantu Rekan-rekan BNPB mendukung dan mempercepat pemulihan kondisi Warga yang terdampak bencana alam,” sebutnya pada pernyataan sebelumnya.
Kapolda Sumut juga mengatakan, sejak hari pertama bencana terjadi, kekuatan Tim Gabungan Polri, TNI, dan BNPB telah bergerak mengevakuasi Warga Terdampak, membuka Akses Jalur Jalan Darurat, serta memberikan pertolongan pertama kepada para Warga Terdampak.
Perpanjangan operasi ini untuk mengoptimalkan penanganan lapangan, mempercepat pemulihan infrastruktur dasar, dan memperluas akses bantuan bagi Warga yang masih membutuhkan. Melalui sinergitas Personel yang disiagakan, Polda Sumut pastikan pelayanan dan perlindungan kepada Warga Terdampak menjadi prioritas utama. (Dharma)









