Kabarreskrim.net // Lubuk Linggau
Adanya temuan Kejaksaan Negeri Lubuk Linggau terkait penggunaan dana hibah kwarcab Kabupaten Musi Rawas Utara yang dinilai janggal dan tidak transparan.
Dalam beberapa momentum Kwarcab Muratara kerab kali tidak transparan akan dana hibah yang didapatkan dan diperuntukan untuk kwarcab muratara kepada seluruh pengurus. Bahkan jarang kali melibatkan struktural kepengurusan dalam pembahasan mata anggaran dan rancangan kegiatan.
Kwarcab muratara dinilai melakukan penyusunan hanya melibatkan segelintir orang dan kerap lagi dilakukan secara senyap dan tidak terbuka.
Maka dari itu hikmi meminta Kejaksaan Negeri Lubuk Linggau untuk mengaudit laporan pertanggung jawaban kwarcab muratara beberapa tahun terakhir.
“kami sangat menyakini adanya indikasi penyalahgunaan anggaran yang dilakukan sekelompok orang guna kepentingan pribadi, maka penting dilakukan audit secara keseluruhan dan terbuka,” Ujar Hikmi.
Masih dengan Hikmi menambhakan, “apa lagi saat ini sudah ada temuan oleh BPK tentang pertanggung jawaban penggunaan anggaran, dan kami juga dalam waktu dekat akan melaporkan kwarcab muratara kepada kejaksaan negeri lubuk linggau,” Tegasnya.
Sampai berita ini diturunkan belum ada klarifikasi dari Kejaksaan Negeri Lubuk Linggau terkait dengan temuannya bahkan informasi untuk menindaklanjutinya. (Rino)
