Diduga APH Tutup Mata Hutan Kawasan Konservasi Suaka Margasatwa Kerumutan Gundul Dirambah Boss Ilegal Logging

banner 728x90

Kabarreskrim.net // Pelalawan

Berdasarkan informasi yang di terima awak media dari masyarakat, bahwasanya aktivitas pembalakan liar dikawasan hutan konservasi suaka margasatwa kian merajalela dan diduga terkesan di biarkan begitu sahaja oleh aparat penegak hukum tanpa ada tindakan tegas dari aparat kepolisian maupun dari Gakkum seksi II Sumatra wilayah Riau, Rabu 24 September 2025.

Bacaan Lainnya

Dari informasi yang di terima awak media , awak media coba telusuri areal hutan konservasi suaka margasatwa Kerumutan, alangkah mengejutkan kayu kayu besar tampak sudah bertumbangan dan bahkan sudah ada yang di tanam pohon kelapa sawit.

Publik mempertanyakan kinerja aparat penegak hukum baik dari kepolisian maupun Gakkum seksi II Sumatra wilayah Riau kenapa di biarkan begitu sahaja sudah bertahun tahun ,tidak ada tindakan tegas dari pihak APH yang berwenang.

Apakah harus seperti TNTN baru ada tindakan tegas dari aparat penegak hukum…..???

Hasil investigasi awak media setiap malam nya begitu banyak nya truck coldiesel pengangkut kayu olahan ilegal logging yang keluar dari pelabuhan Eka dan Pelabuhan Hutan Kawasan Suaka Margasatwa Kerumutan dusun Satu Desa Kapaou kelurahan Kerumutan dan teluk Meranti namun tidak tersentuh oleh aparat kepolisian maupun Gakkum seksi II Sumatra wilayah Riau.

Seolah olah aparat yang berwenang tidak mengetahui nya atau jangan jangan pura pura tidak tahu atau aparat penegak hukum diduga tutup mata.

Diminta ketegasan APH untuk menindaklanjuti dan tangkap semua mobil pengangkut kayu olahan ilegal logging dan bos ilegal logging dan jika APH tidak mampu tangkap perambah hutan konservasi suaka margasatwa dan Bos ilegal logging nya , lebih baik di legalkan sahaja, percuma di katakan ilegal namun tidak sanggup menindak tegas nya.

Pemerintah dan aparat penegak hukum tidak boleh kalah dengan perambah hutan dan Boss ilegal logging dan jika ada oknum yang bermain tindak tegas tanpa tebang pilih.

Awak media juga sudah berkoordinasi dengan pihak aparat penegak hukum namun sampai saat ini belum ada lagi tindak tegas dari pihak APH, serta hingga saat ini belum ada yang di jadikan tersangka , bahkan belum ada pelaku perambah dan bos ilegal logging yang di proses hukum. (TIM)

Pos terkait

banner 728x90