Ungkap Fakta di Balik Penemuan Mayat Martias di Dalam Got Ini kata Kapolsek Tembilahan Hulu

banner 728x90

Kabareskrim. net // Tembilahan Hulu

Polsek Tembilahan Hulu, Polres Indragiri Hilir, Polda Riau, berhasil mengungkap identitas sesosok mayat yang ditemukan warga di dalam got Jalan Gerilya Parit 8, Kelurahan Tembilahan Hulu, Kecamatan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), pada Jumat (17/10/2025) sekitar pukul 15.07 WIB.

Bacaan Lainnya

Korban diketahui bernama Martias (40). Penemuan mayat tersebut sempat menggemparkan warga Kota Tembilahan.

Kapolsek Tembilahan Hulu, IPTU Anra Nosa, S.H., M.H., menjelaskan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh saksi bernama Cantika, yang saat itu sedang melintas di Jalan Gerilya Parit 8.

“Saksi melihat sepeda motor milik korban terparkir di lokasi, kemudian seorang ibu-ibu memberi tahu bahwa ada tubuh seseorang terlihat di dalam got depan Jalan Harapan,” ujar IPTU Anra Nosa, Jumat sore.

Mengetahui hal tersebut, saksi segera meminta bantuan melalui pesan WhatsApp kepada warga sekitar, yang kemudian diteruskan kepada pihak kepolisian.

Menindaklanjuti laporan tersebut, IPTU Anra Nosa bersama personel Polsek Tembilahan Hulu dan diback-up anggota Polres Inhil langsung menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Begitu menerima laporan dari warga, kami langsung ke lokasi untuk memastikan kebenaran informasi. Setiba di TKP, benar ditemukan seorang pria dalam keadaan meninggal dunia di dalam got,” ungkap Kapolsek.

Sekitar pukul 15.30 WIB, jenazah dievakuasi ke rumah duka di Jalan Harapan, Kelurahan Tembilahan Hulu. Kemudian, pada pukul 17.00 WIB, tim medis RSUD Tembilahan yang dipimpin oleh dr. Gebi melakukan pemeriksaan luar (VER) terhadap tubuh korban.

Hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Dari hasil visum, tidak ada tanda kekerasan. Korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga, dan mereka juga telah membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi,” tambah IPTU Anra Nosa.

Dari lokasi kejadian, polisi turut mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain 1 buah topi berwarna hitam dan 1 sandal kiri berwarna hitam putih merek Q Shok.

Kapolsek menyebutkan, pihaknya telah melakukan serangkaian tindakan kepolisian mulai dari mendatangi TKP, memeriksa saksi-saksi, mengumpulkan barang bukti, melakukan VER, hingga menyerahkan jenazah kepada pihak keluarga.

Hingga kini, penyebab pasti kematian korban masih dalam penyelidikan. Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan awal, diduga korban meninggal bukan karena tindak kekerasan, melainkan kemungkinan akibat kecelakaan atau kondisi medis tertentu.(Muhammad)

Pos terkait

banner 728x90