Kabarreskrim.net || Banyumas
Keberhasilan Kabupaten Banyumas dalam tata kelola penanganan sampah sehingga menjadikan Banyumas sebagai pilot project yang wajib di tiru oleh semua daerah baik kota, kabupaten, atau provinsi lain di Indonesia, bahkan beberapa negara sudah melakukan kunjungan untuk melihat langsung bagaimana tentang cara atau sistem pengelolaan nya.
Banyak penghargaan yang sudah di raih banyumas dari mulai Adipura yang sudah seringkali di raih dan juga dari PBB, salah satu TPST 3R yang sudah sukses serta berhasil dalam pengelolaannya adalah TPST 3R (Randu Makmur) Kedung Randu Patikraja Banyumas, di mana dalam pengelolaannya “KSM Randu Makmur” yang di ketuai (di pimpin) babeh Wahidin, serta sudah mempekerjakan 40 tenaga kerja dari lingkungan sekitar.
TPST Randu Makmur selama ini sudah menjadi ikon sebagai tempat kunjungan utama bagi tamu tamu baik lokal maupun luar negri yang akan belajar tentang tata kelola sampah yang baik dan benar. Hal itu bisa di lihat dari plakat atau souvernir yang sudah di berikan oleh tamu yang berkunjung, serta di pajang di dalam rak souvernir di ruang pengelolaan sampah TPST randu Makmur.
Babeh Wahidin selaku ketua KSM Randu Makmur menyampaikan terimakasih atas perhatian dan keseriusan yang selalu di berikan oleh dinas terkait khususnya DLH Banyumas yang di pimpin oleh pak Widodo Sugiri selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Banyumas beserta staff nya, di mana sering memberikan kesempatan kepada tamu tamu yang akan belajar tentang tata kelola sampah untuk di bawa secara langsung kesini di TPST Randu Makmur, karena ada 3 faktor hubungan terkait dalam upaya pengelolaan sampah supaya berhasil dan sukses adalah kesadaran masyarakat.
Dinas terkait (DLH) serta KSM KSM yang ada di Banyumas mengungkapkan, “3 faktor tersebut yang sinergi dengan baik dan tidak bisa di lepaskan atau ber jalan sendiri, akan sangat sulit tata pengelolaan sampah bisa berhasil. Hal yang terpenting bagaimana menanamkan sikap masyarakat agar mencintai sampah bisa di kembangkan, karena apabila sampah itu di kelola dengan baik dan benar maka “sumpah beruang” bisa di nikmati atau di petik,” ungkap babeh Wahidin dengan penuh senyum dan sante.
Annisa Oktarosian (oshi) selaku staff adminitrasi pada kesempatan kepada media Kabareskrim.net menyampaikan, “Alhamdulillah pak, walaupun KSM Randu Makmur baru 6 taun di resmikan dan saya pribadi baru 2 tahun bekerja disini sudah banyak prestasi yang bisa di raih oleh KSM Randu Makmur, hal itu bisa di lihat dengan TPST 3R Kedung Randu, sering menjadi tempat kunjungan bagi tamu yang akan belajar tentang tata pengelolaan sampah, dan juga semua karyawan di sini untuk hak-hak pekerja nya tidak pernah di abaikan, baik itu masalah gajih serta program BPJS yang sudah di ikuti, seperti program BPJS ketenagakerjaan yang meliputi JKK dan JKM, semua berkat sosok figur babeh Wahidin yang bisa mengayomi kita semua yang ada di sini, harapan kita semua agar babeh Wahidin di berikan kesehatan terus dan tetap menjadi ketua KSM Randu Makmur terus amiin,” tutur Oshi kepada media kabareskrim. ( Darmanto )
