Polda Sumut Kerahkan 345 Personel Brimob Bantu Warga Tangani Bencana Alam Pada Delapan Wilayah Kabupaten/Kota Terdampak

banner 728x90

Kabarreskrim.net // Medan

Polda Sumatera Utara mengerahkan kekuatan penuh untuk menangani Bencana Alam yang melanda Delapan Kabupaten/Kota di Wilayah Provinsi Sumut sejak beberapa hari terakhir. Total 345 Orang Personel Satbrimob Polda Sumut serta Ratusan Orang Personel dari Satuan Lainnya diterjunkan untuk membantu evakuasi, membuka akses jalan, hingga menyalurkan bantuan kepada Masyarakat.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan, mengatakan, Personel Brimob disebar ke seluruh titik kritis untuk mempercepat penanganan dan memastikan tidak ada wilayah terdampak yang terisolasi.

“Atensi Bapak Kapolda Sumut sangat jelas: seluruh Personel harus hadir di lapangan dan membantu Masyarakat dengan cepat. Brimob, Samapta, Dokkes, dan Bid TIK diterjunkan untuk memperkuat Operasi Penanggulangan Bencana,” ucapnya, Rabu (26/11/2025).

Satbrimob Polda Sumut menurunkan kekuatan besar yang disebar pada seluruh jalur dan lokasi yang mengalami kerusakan, banjir, dan longsor.

Di Kabupaten Tapanuli Utara, Satu SST (25 Orang personel) dipimpin AKP Achmad Fahri membantu pembersihan Material Tanah Longsor dan menyalurkan bantuan Air Bersih kepada Warga Sekitar Polres Taput.

Di Kecamatan Sipirok, Satu SST lainnya (28 Orang Personel) dipimpin Iptu Januar Fazhari, didampingi Danyon C, Kompol Zaenal Muhlisin dan AKP Martoga Siagian, melaksanakan Operasi SAR akibat Banjir Bandang yang sempat mengganggu Arus lalu lintas.

Sementara di Batangtoru, 25 Orang Personel Brimob dibawah pimpinan AKP Syafril Sinaga fokus pada pembersihan Jalur Desa Parsalakan sambil menunggu Alat Berat untuk membuka Akses Jalan.

Di jalur Kabupaten Madina, Kabup6Palas, Kabupaten Paluta, dan Kecamatan Batangtoru bagian hilir, masing-masing Satu Regu (10 Orang Personel) Brimob disiagakan untuk mendukung Evakuasi Warga dan Normalisasi Jalur.

Di Wilayah Kepulauan Nias, Dua SST (42 personel) dipimpin AKP Sanro Situngkir disiagakan untuk mendukung potensi pergerakan menuju Kabupaten Nias Selatan jika situasi memburuk.

Kekuatan besar juga bergerak dari Medan. Satu SSK (85 Orang Personel) Yon A Por dan Dua SST (50 Orang Personel) Tambahan sedang dalam perjalanan menuju Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah. Satu SST Kompi 2 Yon B Por turut dikerahkan meski komunikasi sempat terkendala akibat jaringan rusak.

Selain Brimob, Polda Sumut juga mengerahkan:

– 42 Orang Personel Samapta Gelombang I ke Kabupaten Tapteng dan Kota Sibolga
– 69 Orang Personel Samapta Gelombang II sebagai bantuan lanjutan
– 8 Orang Personel Bid TIK lengkap dengan HT Harris, Repeater, KOMOB, Drone, dan Starlink untuk memastikan komunikasi tetap terhubung
– 12 Orang Personel Bid Dokkes memberikan Layanan Medis Darurat kepada Warga

Kombes Pol Ferry pastikan seluruh Jajaran bekerja sejak dini hari dengan tugas meliputi:

– Evakuasi Korban
– Pembersihan Material Tanah Longsor
– Pencarian Korban jika ada Laporan Hilang
– Pengamanan Akses Jalan dan Pengaturan Lalulintas
– Pendirian Posko Darurat dan Dapur Umum
– Distribusi Logistik serta Pelayanan Kesehatan

“Kolaborasi kerjasa kami laksanakan untuk memastikan keselamatan Masyarakat. Polda Sumut berkoordinasi dengan Basarnas, BPBD, TNI, dan Pemerintah Daerah agar penanganan semakin cepat,” ucapnya.

Polda Sumut himbau Masyarakat tetap waspada, karena cuaca di sejumlah wilayah masih berpotensi hujan lebat. Debit air sungai dilaporkan tinggi, sementara beberapa jalur masih rawan Tanah Longsor.

Dengan pengerahan kekuatan besar ini, Polda Sumut astikan seluruh wilayah terdampak tidak dibiarkan menghadapi bencana sendirian.

“Kami hadir untuk Masyarakat. Semua Satuan bergerak, dan penanganan akan terus berjalan sampai situasi dinyatakan aman,” imbuhnya. (Dharma)

Pos terkait

banner 728x90