Jual Pupuk Subsidi Diatas HET SILVAN Mengaku Habis Diperiksa Petugas Dari Mabes TNI 

banner 728x90

Kabarreskrim.net // Kebun Tebu

Dinilai tidak mendukung Program pemerintah tentang Ketahanan Pangan , serta telah Merampas Subsidi untuk Masyarakat Petani, SILVAN pemilik kios pengecer Pupuk Subsidi Telah menjual dengan harga diatas HET.

Bacaan Lainnya

Menurut keterangan dari Masyarakat yang membeli Pupuk Subsidi di kios Milik SILVAN, Alamat pekon Tugu Mulya Kecamatan Kebun Tebu Kabupaten Lampung Barat jenis Urea seharga Rp 400.000 ( empat ratus ribu rupiah ) per 100kg.

Untuk Jenis Phonska ,Petani Membeli Di Kios milik SILVAN Dengan Harga Rp 385.000(tiga ratus delapan puluh lima ribu rupiah ) per 100 kg.

Saat di Konfirmasi di Kios miliknya, SILVAN Mengatakan kepada awak media ini Bahwa Dirinya habis di Datangi petugas dari Mabes TNI, Untuk di periksa Dan kalo Bapak Mau beritain saya yang memberikan ketenangan ( petani ) yang membeli Pupuk Disini yang mana Hadirkan untuk di konfirmasi, Saya jual Urea dengan harga Rp 130.000( Seratus tiga puluh ribu rupiah ) per saknya, Phonska juga sama Rp 130.000(seratus tiga puluh ribu rupiah ) per sak.

Dengan prihal tersebut, SILVAN Selaku pengecer Pupuk subsidi, telah merampas apa yang semestinya menjadi Hak petani yang ada di pekon Tugu Mulya Kecamatan Kebun Tebu Kabupaten Lampung Barat dan juga telah sengaja melangkahi peraturan yang telah di sahkan oleh, Permentan, Permendag, serta keputusan direktur jendral sarana dan prasarana pertanian serta undang undang yang berlaku.

Kepada pihak terkait diharapkan bisa Memberikan tindakan tegas kepada SILVAN  karena apa yang telah di lakukan, Jelas jelas Nabrak aturan aturan yang ada dan Telah merampas hak Masyarakat bahkan dinilai telah Menodai Program pemerintah tentang Ketahanan pangan, bersambung. ( A.M )

Pos terkait

banner 728x90