Camat Tengah Ilir Kabupaten tebo Kepala Desa Tokoh Adat Kadus Hadiri Perayaan Natal Di Simpang Niam Mangupeh

banner 728x90

Kabarreskrim.net // Tebo

Perayaan Natal umat Kristiani di Desa mangupeh Kecamatan Tengah ilir, Kabupaten Tebo, berlangsung khidmat, aman, dan tertib. Perayaan Natal tahun ini dilaksanakan di gereja GBI yang berada dalam satu wilayah desa mangupeh.

Bacaan Lainnya

Ibadah Natal pertama berlangsung di Gereja BETEL Indonesia atau (GBI) pada Jumat (19/12/2025).

Perayaan natal di awali dengan do’a yg di pimpin oleh gembala sidang gbi simpang Niam bapak Pdt solin.

Perayaan Natal tersebut dihadiri jemaat dari berbagai denominasi gereja di Kecamatan tengah ilir bahkan sebagian berasal dari luar wilayah. Kehadiran lintas denominasi ini mencerminkan semangat kebersamaan dan toleransi yang terjalin di tengah masyarakat.

Camat tengah ilir bapak Ansori’ dan Kepala Desa mangupeh dan pak kadus dan toko adat desa mangupeh tampak kompak menghadiri perayaan Natal di gereja BETEL Indonesia tersebut.

Kehadiran unsur pemerintah di tengah jemaat menjadi bentuk dukungan terhadap kehidupan beragama yang rukun dan damai.

Dalam sambutan Natalnya, Kepala Desa mangupeh menyampaikan ucapan selamat Natal kepada seluruh umat Kristiani di desanya. Ia mengajak jemaat untuk bersyukur karena masih dapat merayakan Natal dalam keadaan sehat.

“Kita patut bersyukur karena masih bisa merayakan Natal tahun ini dalam keadaan sehat. Semoga kita semua dapat memasuki tahun 2026 dalam keadaan sehat pula,” kata pak kades.

Dn juga pak kadus tidak ketinggalan juga untuk menyampaikan kata sambutan dan juga mengajak umat Kristiani untuk meneladani ajaran Yesus Kristus yang disimbolkan melalui lilin Natal, sebagai terang yang menerangi setiap kegelapan di sekitarnya.

Senada dengan itu, pak camat Tengah ilir Ansori mengapresiasi ketertiban masyarakat, khususnya umat Kristiani, dalam merayakan Natal. Ia mengimbau agar perayaan Natal dilakukan secara sederhana dan tidak berlebihan.

“Mari kita rayakan Natal dengan tertib, tidak dengan euforia berlebihan yang dapat mengganggu orang lain dan merusak kedamaian masyarakat yang selama ini terjaga dengan baik di Kecamatan Tengah ilir,” ujar pak camat.

Ia juga berharap situasi kondusif tersebut dapat terus terpelihara selama rangkaian perayaan Natal hingga perayaan Tahun Baru. Terkait tema Natal nasional, “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga”, pak camat mengajak umat Kristiani untuk menjaga keharmonisan keluarga.

Menurut dia, keluarga merupakan fondasi utama kehidupan sosial. Karena itu, ia menegaskan pentingnya mencegah kekerasan dalam rumah tangga serta menjaga relasi yang sehat antara suami, istri, dan anak.

“Saat ini tidak sedikit keluarga yang berada di ujung tanduk. Ini harus diselamatkan sebelum benar-benar hancur,” kata pak Camat. (Tigor)

Pos terkait

banner 728x90