Kabarreskrim.net // Probolinggo
Warga Jalan Durian, Kelurahan Sumberwetan, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo, digegerkan dengan penemuan seorang bayi perempuan yang diduga ditelantarkan oleh orang tuanya. Bayi berusia sekitar tiga bulan itu ditemukan di teras rumah warga pada sabtu (2/8/2025) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB.
Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus selimut, disertai secarik kertas bertuliskan pesan tangan yang menyentuh hati.
“Tolong titip anak saya sementara. Devina Aulia Azahra,” demikian bunyi tulisan pada kertas tersebut.
Abdul Karim (31), pemilik rumah yang menjadi lokasi penemuan, mengaku awalnya mendengar tangisan bayi dari luar rumah. “Suaranya sangat lemah. Saya kaget, ternyata ada bayi yang ditinggal begitu saja di depan rumah,” ujar Abdul saat dikonfirmasi.
Setelah menerima laporan warga, petugas dari Polsek Wonoasih dan Polsubsektor Kedopok langsung mendatangi lokasi dan membawa bayi ke Puskesmas Kedopok untuk menjalani pemeriksaan medis.
“Alhamdulillah, kondisi bayi sehat. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan,” kata Ulum, salah satu tenaga medis yang menangani bayi tersebut.
Namun, kondisi emosional bayi yang terus menangis membuat banyak pihak merasa prihatin. Bersama bayi tersebut, turut ditemukan kantong plastik berisi pakaian bayi yang tampak masih layak pakai dan berkualitas, yang mengindikasikan bahwa bayi sebelumnya dirawat dengan cukup baik.
Kapolsubsektor Kedopok, IPDA Hari Dwi Tjahyanto, S.H., mengatakan bahwa penyelidikan kini tengah berjalan. “Kami sedang menelusuri berbagai kemungkinan, termasuk melacak identitas orang tua berdasarkan nama yang tertulis dalam pesan,” ujarnya.
Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk turut memberikan informasi apabila mengenali bayi maupun mengetahui keberadaan orang tuanya.
“Setiap informasi akan kami tindak lanjuti. Kami berharap bayi ini segera mendapat perlindungan dan penanganan terbaik,” kata Hari.
Hingga berita ini diturunkan, bayi tersebut sekarang dalam pengasuhan LKSA UMMAH Kota Probolinggo, sambil menunggu perkembangan lebih lanjut dari proses penyelidikan. (Fredo)
