Kabarreskrim.net //Medan
Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa digelar. Ratusan Massa hadir di depan Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan, terjadi ricuh, Selasa (26/08/2025).
Awalnya, Massa Demonstran menyampaikan aspirasi terkait tuntutan penghapusan Tunjangan Mewah Anggota DPR dan menuntut penyesuaian Gaji sesuai UMK/UMP. Namun, situasi berubah memanas ketika Massa mencoba merobohkan Gerbang Utama Lokasi Gedung DPRD dengan menggunakan tali tambang.
Aksi semakin memanas dan terjadi bentrok. Massa Demonstran melempari Aparat Pengamanan dengan batu dan petasan, bahkan sempat mencoba menaiki Kendaraan Water Cannon yang dikendalikan Polisi untuk mengurai kerumunan Aksi Massa.
Aparat Gabungan dikerahkan dari Polda Sumut, diturunkan 2 SSK Dit Samapta (200 Personel), 2 SSK Brimob (200 Personel), Unsur Reserse dan Intel. Sementara Polrestabes Medan mengerahkan 380 Orang Personel.
Aparat Pengamanan membentuk barisan pertahanan lengkap dengan perlengkapan anti huru-hara untuk mencegah tindakan Massa Demonstra memasuki Lokasi Area Gedung DPRD Sumut.
Aparat Gabungan dari Polda Sumut dan Polrestabes Medan tetap mengedepankan pendekatan persuasif, namun bentrokan tidak terhindarkan dan mengakibatkan sejumlah Personel mengalami luka.
Tiga Personel Dit Samapta Polda Sumut dirujuk ke RS Bhayangkara, yakni Bripda Rio William Rapmagabe Silalahi (cedera tangan kiri usai tertimpa massa), Bripda Rikoanan (cedera kaki dan kepala akibat pintu gerbang roboh serta dikeroyok massa), dan Bripda Royanto Hutasoit (luka robek di kepala kanan dekat telinga, telah dijahit).
Personel Polrestabes Medan tercatat Ipda Hesti Hutajulu (jatuh ke arah ban terbakar), Brigadir Anwar (luka di dengkul akibat lemparan batu), serta Bripda Daniel Silitonga (luka di pipi terkena bambu).
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan mengatakan, seluruh Personel yang terluka sudah mendapat perawatan medis.
“Polri tetap menjamin kebebasan berpendapat, namun aksi anarkis tidak bisa ditolerir karena membahayakan Masyarakat maupun Petugas. Personel yang terluka saat menjalankan tugas mendapat penanganan intensif,” sebutnya.
Situasi di Area Lokasi Gedung DPRD Sumut berangsur kondusif. Aparat masih berjaga untuk memastikan keamanan tetap terkendali. (Dharma)